Memahami Adopsi: Pilihan yang Penuh Kasih Sayang untuk Kehamilan yang Tidak Direncanakan di Hong Kong
- Salah satu pilihan hukum untuk kehamilan yang tidak direncanakan di Hong Kong adalah Adopsi.
- Adopsi bertujuan untuk menyediakan lingkungan yang penuh kasih sayang dan stabil bagi anak-anak, terutama ketika ibu kandung mereka menghadapi tantangan seperti ketidakstabilan keuangan atau kurangnya dukungan.
- Adopsi di Hong Kong diatur dan memerlukan formalisasi melalui “Perintah Adopsi” untuk memastikan hak dan kesejahteraan semua pihak. Prosesnya melibatkan beberapa langkah, termasuk pertemuan dengan Departemen Kesejahteraan Sosial dan dokumentasi hukum.
Ada 3 pilihan legal di Hong Kong, yaitu pengasuhan anak, adopsi dan Pemberhentian kehamilan atau Pengguguran Kandungan (dikenal juga dengan istilah aborsi atau TOP – Termination of Pregnancy).Selain mengetahui pilihan yang legal, ada aspek lain yang perlu Anda pertimbangkan ketika mengambil keputusan terkait kehamilan Anda. Dalam rangkaian series artikel ini, kami akan membahas pertimbangan untuk adopsi.
Kepentingan Terbaik Untuk Anak
Pada intinya, adopsi adalah tentang memastikan bahwa seorang anak tumbuh dalam lingkungan yang penuh kasih sayang dan stabil. Banyak ibu menyadari bahwa, karena berbagai faktor seperti ketidakstabilan keuangan, masalah kesehatan pribadi, atau kurangnya dukungan, memilih parenting atau membesarkan anak sendiri mungkin tidak mengedepankan kepentingan terbaik anak tersebut. Dalam kasus seperti itu, adopsi dapat memberi anak tersebut peluang yang mungkin tidak dapat diberikan oleh ibu kandungnya.
Namun, terlepas dari niat mulia ini, para ibu yang memilih adopsi sering kali menghadapi stigma sosial. Komentar seperti, “Adopsi adalah bentuk membuang bayi,” mencerminkan kesalahpahaman yang dapat menyebabkan rasa malu dan tidak mampu. Kenyataannya, adopsi adalah tindakan cinta dan pengorbanan. Diperlukan keberanian yang besar untuk mengakui bahwa keluarga lain mungkin lebih cocok untuk mengasuh anak tersebut.
Adopsi di Hong Kong
Adopsi adalah hal yang sah di Hong Kong, setelah Hong Kong menandatangani Konvensi Hak Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNCRC) pada tahun 1994. Tidak seperti beberapa negara di mana adopsi informal atau privat mungkin umum dilakukan, di Hong Kong, adopsi hanya diakui sebagai hal yang sah dan mengikat jika diformalkan melalui “Adoption Order.” Hal ini memastikan bahwa hak dan kesejahteraan semua pihak yang terlibat dilindungi dalam proses adopsi.
Proses adopsi di Hong Kong dikelola oleh Unit Adopsi di bawah Departemen Kesejahteraan Sosial (SWD).
Selain itu, tiga LSM telah diakreditasi untuk membuat pengaturan dan melanjutkan adopsi lokal dan antar negara. Mereka adalah International Social Service Hong Kong Branch (ISS HK), Mother’s Choice Limited, Po Leung Kuk (per data tahun 2024).
Prosedur Adopsi di Hong Kong
Prosedur adopsi di Hong Kong adalah sebagai berikut (secara berurutan):
- Pertemuan dengan Departemen Kesejahteraan Sosial (SWD)
- Pencatatan Kelahiran
- Rumah Penitipan Anak Sementara bagi anak tersebut
- Kunjungan terakhir
- Penandatanganan dokumen hukum
- Perwalian
- Pencocokan
- Panti asuhan/Rumah asuh
- Pengawasan/Kunjungan oleh SWD
- Keluarga yang penuh kasih dan permanen
- Penelusuran orang tua kandung
*PathFinders BUKAN badan terakreditasi yang dapat menyediakan layanan adopsi dan tidak menyediakan layanan tersebut. Namun, jika seorang ibu PRTM mempertimbangkan pilihan ini, pekerja sosial di PathFinders dapat memberikan informasi dan dukungan baginya untuk mengambil keputusan dan membimbingnya untuk mengakses layanan dan sumber daya yang disediakan oleh lembaga-lembaga di atas.
Dampak Emosional pada Ibu Kandung
Keputusan untuk melakukan adopsi bukanlah hal yang mudah. Ibu sering kali mengalami rasa kehilangan yang mendalam, seperti kesedihan atas kematian orang yang dicintai. Penelitian menunjukkan bahwa perjalanan emosional yang dialami oleh seorang ibu dapat melibatkan fase-fase emosi seperti penyangkalan/penolakan, kemarahan, tawar-menawar, depresi, dan penerimaan. Banyak ibu bergulat dengan perasaan bersalah dan menyalahkan diri sendiri, mempertanyakan harga diri mereka sebagai orang tua dan apakah mereka telah membuat pilihan yang tepat.
Penting untuk dipahami bahwa kesedihan ini merupakan respons alami terhadap perubahan hidup yang signifikan. Perasaan kehilangan dan duka dapat bertahan lama setelah proses adopsi selesai. Sistem pendukung, baik melalui konseling, kelompok pendukung, atau teman dan keluarga yang pengertian, sangat penting dalam membantu para ibu ini menangani emosi mereka.
Membangun Pemahaman dan Dukungan
Jadi, apa yang dapat dilakukan masyarakat untuk mendukung anak dan ibu kandung selama proses yang penuh tantangan ini? Berikut adalah beberapa pertimbangan utama:
- Prioritaskan Kepentingan Terbaik Anak
Adopsi harus selalu berpusat pada apa yang terbaik bagi anak. Ini termasuk memastikan bahwa anak ditempatkan di lingkungan yang mendukung di mana mereka dapat berkembang. Sangat penting bagi semua orang yang terlibat dalam proses adopsi: pekerja sosial, orang tua adopsi, dan masyarakat, untuk tetap fokus pada kebutuhan anak. - Hargai Keputusan Ibu
Daripada menghakimi pilihan seorang ibu, masyarakat harus berusaha memahami kedalaman keadaannya. Setiap situasi berbeda-beda, dan keputusan untuk menempatkan anak untuk diadopsi sering kali dibuat setelah mempertimbangkan berbagai faktor dengan saksama. Menghormati pilihan ini dapat membantu meringankan sebagian stigma dan tekanan yang dirasakan para ibu. - Bersikaplah Peka dan Dukung
Mereka yang mengenal seorang ibu yang mempertimbangkan adopsi harus mendekati kasus tersebut dengan kepekaan. Daripada memberikan pendapat yang tidak diminta, akan lebih membantu jika mendengarkan dan memberikan dukungan emosional. Memahami bahwa setiap kisah adopsi bersifat pribadi dapat menumbuhkan lingkungan yang lebih berbelas kasih.
Adopsi merupakan tindakan besar yang memerlukan pertimbangan mendalam yang dapat mengubah hidup menjadi lebih baik, memberi para keluarga yang penuh kasih bagi anak-anak dan ketenangan pikiran bagi para ibu tentang masa depan mereka. Namun, penting untuk menyadari kompleksitas emosional yang terlibat dalam keputusan ini. Dengan memprioritaskan kepentingan terbaik anak, menghormati pilihan ibu, dan menawarkan dukungan, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih pengertian dan berbelas-kasih yang menghargai pengalaman semua yang terlibat dalam proses tersebut.
Pada akhirnya, adopsi seharusnya tidak dipandang sebagai kegagalan tetapi sebagai awal yang penuh harapan—jalan menuju masa depan yang lebih cerah bagi anak dan ibu.
Sumber: Unicef, Social Welfare Department, International Social Service Hong Kong Branch (ISS HK), Mother’s Choice Limited, Po Leung Kuk
PathFinders adalah lembaga amal yang membantu pekerja rumah tangga migran yang hamil, melahirkan anak di Hong Kong, atau telah melewati batas masa berlaku visa.
Semua layanan kami GRATIS
Pelajari lebih lanjut tentang PathFinders:
https://www.pathfinders.org.hk/en
Untuk Pertanyaan Umum:
Kirim email kepada kami di info@pathfinders.org.hk, atau kirim pesan kepada kami di halaman Facebook kami (PathFindersHK / PathFinders for Migrant Workers).
Hotline klien untuk pekerja migran hamil, atau pekerja rumah tangga migran dengan anak-anak: +852 5190 4886. (Minggu-Jumat 10 pagi-6 sore Sabtu 10 pagi-2 siang)
Alamat: Unit 2D, Worldwide Centre, 123 Tung Chau Street Tai KoK Tsui, Kowloon